10 Tokoh manusia unggul dalam cerita Islam untuk anak
Juli 26, 2020
0
Setiap Manusia memang tidak ada yang sempurna, selalu ada celah dosa yang dilakukan. Namun taubat adalah jalan untuk memperbaikinya, juga mentauladani apa yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.
Ada 10 orang sahabat Rasulullah yang dijamin masuk surga, sangat bagus untuk disampaikan kepada anak dalam cerita Islam. Adakah orang yang lebih unggul daripada orang semacam ini? itu tidak lain karena imannya telah teruji dan diakui kehebatan amalnya. Sepintas lalu mari kita lihat satu per satu pribadi dari khairul-kurun (generasi terbaik) tersebut agar menjadi inspirasi dan cerita bagi kita dan anak-anak.
Manusia unggul yang dijamin masuk surga itu adalah:
Untuk mengenal lebih jauh kenapa mereka diistimewakan oleh Allah dan Rasul-Nya kita bahas satu persatu
Sejak awal disiarkan Islam, dia menerima dengan iman yang penuh, tanpa ada keraguan sedikit pun. Kata Rasulullah, " Aku tidak membicarakan tentang Islam kepada seseorang melainkan menolak dan membantah kecuali Ibnu Abu Quhafah (Abu Bakar Ash-Shiddiq)."
Sejak awal dia telah mengorbankan hartanya untuk membebaskan budak-budak yang disiksa tuannya karena masuk Islam. Ini dilakukan abu Bakar karena dorongan iman dan keyakinan serta kesadaran yang tinggi terhadap agama yang dianutnya.
Abu Bakar juga membenarkan cerita Isra' Mi'raj Nabi yang tidak mauk akalnya orang-orang kafir Quraisy saat itu. Dia mendampingi Rasulullah ketika hijrah ke Madinah dan dikejar-kejar musuh. Dia amat kuat beribadah. Dalam pemerintahan, dia amat sukses mengambil alih gaya pemerintahan Rasulullah untuk diteruskan khalifah-khalifah berikutnya.
Selengkapnya : Kisah dan Biografi Abu Bakar Ash-Shiddiq
Pada awalnya, dia dikenal sebagai orang yang paling kuat menentang Rasulullah. Tetapi begitu berbalik haluan, dia menjadi orang yang paling kuat membela Islam.
Rasulullah pun bersabda "Tiada hentinya kita mendapat kemenangan sejak 'Umar bin Khattab memeluk Islam." Dalam kesempatan lain, Nabi berkata, "Islamnya Umar adalah kemenangan, hijrahnya adalah pertolongan, dan kepemimpinannya adalah rahmat."
Dia ikut dalam semua peperangan yang diikuti Rasulullah dan sangat tangguh dalam perang Uhud. Dimasa pemerintahannya, banyak sekali negara yang ditaklukkan seperti Damaskus, Urdun, Persia, dan Mesir. Dia dikenal senagai orang yang kuat beribadah, tiada puasa sunnah yang dilepaskan dan tiada malam tanpa shalat dan munajat.
Selengkapnya : Kisah dan Biografi Umar Bin Khaththab
Ia sangat terkenal dengan kedermawanannya. Pernah menyumbang 950 ekor unta, 50 ekor kuda, dan 1.000 dinar. Jika dihitung dengan nilai uang sekarang, sumbangan Utsman itu setara dengan Rp 425.000.000,-.
Suatu waktu di kala musim paceklik sedang mendera penduduk Madinah, Utsman bin Affan datang dengan menyerahkan 1.000 ekor unta, lengkap dengan bahan makanan yang didatangkan dari negeri Syam. Para pedagang yang ingin menarik keuntungan, menawar barang-barang itu dengan keuntungan lima kali lipat. Namun dia tidak mau menjual karena yakin allah yang akan memberinya keuntungan 10 kali lipat. Caranya, barang-barang itu dibagi-bagi kepada fakir miskin dan orang yang membutuhkan.
Pernah juga Utsman membeli sebuah sumur untuk kepentingan umum sebanyak 35.000 dinar, atau setara Rp 14.875.000.000,-
Dari segi ketekunan beribadah, Utsman juga dikenal selalu berpuasa dan shalat dimalam hari. Di medan pertempuran juga dia jarang absen.
Jasanya yang paling besar adalah mengumpulkan ayat-ayat Al-Qur'an menjadi satu mushaf, yang sampai sekarang dikenal dengan mushaf Utsman bin Affan.
Selengkapnya : Kisah dan Biografi Utsman bin Affan
Di sampning salah seorang pendahulu Islam, ia juga seorang ulama yang tekun beribadah, zuhud, pemberani dan ahli pidato. Ia terlibat dalam semua peperangan yang diikuti Rasulullah, kecuali perang Tabuk karena ditugaskan menggantikan Rasulullah di Madinah.
Dia digelari oleh Rasulullah sebagai babul-'ilmi (pintunya ilmu). Sangat disayangi ileh Nabi sehingga diambil menjadi menantu. Pembelaannya kepada Rasulullah dilakukan sejak awal masuk Islam hingga akhir hayat Nabi.
Salah seorang sahabat yang masuk berkat ajakan Abu Bakar Ash-Shiddiq. Dia dikenal seorang yang pemberani dan penghunus pedang yang pertama.
Zubair termasuk sahabat yang gigih membela Rasulullah. Nabi Muhammad pernah bersabda, "Setiap nabi mempunyai penolong, dan penolong saya adalah Zubair." (Riwayat Muslim).
Sosok ini mengenal kenabian Muhammad ketika melakukan perdagangan ke Basrah. Dalam berislam, ia termasuk orang yang sangat setia mendampingi Nabi.
Thalhah ikut semua peperangan yang diikuti Nabi, kecuali perang Badar karena saat itu ia ditugaskan ke Negeri Syam. Dalam perang Uhud, dia menjadi perisai di depan Nabi sehingga tangannya terkulai kena panah musuh.
Masuk Islam melalui ajakan Abu Bakar ash-Shiddiq. Termasuk dalah seorang dari delapan pendahulu Islam. Banyak mengalami siksaan dari orang-orang yang memusuhi islam. Perangainya bagus dan jujur.
Abdurrahman telah berjuang dengan jiwa dan harta. Tercatat dalam sejarah ia pernah berinfaq 4000 dirham atau setara dengan Rp 1.700.000.000,- Dia sangat gigih dalam perang Uhud sehingga terkena 21 tusukan ditubuhnya. Dalam perang itu pula ia akhirnya cacat seumur hidup, yakni pincang kakinya.
Rasulullah pernah bersabda, "Sesungguhnya setiap umat mempunyai seorang kepercayaan, maka kepercayaan umat ini adalah Abu Ubaidah bin Jarrah."
Dikenal sangat setia kepada Rasulullah. Kalau Rasulullah merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan, biasanya ia mendapat firasat.
Suatu saat, Rasulullah tidak bisa tidur malam itu sehingga berssabda, "Semoga ada sahabatku yang shalih yang dapat menjagaku malam ini." Tidak lama kemudian Sa'ad datang, lengkap dengan pedangnya, padahal ia tidak dipanggil. Ketika ditanya mengapa datang, ia menjawab ada firasat Rasulullah perlu dijaga.
Terhadap sosok Sa'ad, Rasulullah pernah berdoa, " Ya Allah, kabulkanlah Sa'ad bin Abi Waqqa bila berdoa kepada-Mu."
Usia mudanya telah dimanfaatkan dengan baik. Turut dalam semua peperangan yang diikuti Nabi kecuali perang Badar karena ada tugas lain dari Nabi.
Said juga ikut dalam perang Yarmuk untuk menaklukkan Roma. Pada saat itu jumlah orang Isala hanya 24.000 melawan 120.000, tapi kemenagan berada ditangan orang Islam.
Baca juga : Mengenalkan 7 putra-putri Rasulullah dalam cerita anak
Tokoh-tokoh ini unggul karena bertumpu pada keyakinannya kepada Allah semata yang tidak tergoyahkan. Mereka juga sangat mengerti hakikat kehidupan dunia ini sehingga jauh dari tarikan dunia yang sangat kuat magnetnya. Semoga kisah mereka menjadi suri tauladan dan cerita yang inspiratif bagi kita dan anak-anak kita.
Mengenai proses dan manfaat bercerita kepada buah hati baca juga: Mengenalkan Alquran pada anak usia dini dengan bercerita
 |
| source: www.nu.or.id |
Daftar isi
1.Abu Bakar Ash-Shiddiq
Sejak awal dia telah mengorbankan hartanya untuk membebaskan budak-budak yang disiksa tuannya karena masuk Islam. Ini dilakukan abu Bakar karena dorongan iman dan keyakinan serta kesadaran yang tinggi terhadap agama yang dianutnya.
Abu Bakar juga membenarkan cerita Isra' Mi'raj Nabi yang tidak mauk akalnya orang-orang kafir Quraisy saat itu. Dia mendampingi Rasulullah ketika hijrah ke Madinah dan dikejar-kejar musuh. Dia amat kuat beribadah. Dalam pemerintahan, dia amat sukses mengambil alih gaya pemerintahan Rasulullah untuk diteruskan khalifah-khalifah berikutnya.
Selengkapnya : Kisah dan Biografi Abu Bakar Ash-Shiddiq
2.Umar Bin Khaththab
Rasulullah pun bersabda "Tiada hentinya kita mendapat kemenangan sejak 'Umar bin Khattab memeluk Islam." Dalam kesempatan lain, Nabi berkata, "Islamnya Umar adalah kemenangan, hijrahnya adalah pertolongan, dan kepemimpinannya adalah rahmat."
Dia ikut dalam semua peperangan yang diikuti Rasulullah dan sangat tangguh dalam perang Uhud. Dimasa pemerintahannya, banyak sekali negara yang ditaklukkan seperti Damaskus, Urdun, Persia, dan Mesir. Dia dikenal senagai orang yang kuat beribadah, tiada puasa sunnah yang dilepaskan dan tiada malam tanpa shalat dan munajat.
Selengkapnya : Kisah dan Biografi Umar Bin Khaththab
3. Utsman Bin Affan
Suatu waktu di kala musim paceklik sedang mendera penduduk Madinah, Utsman bin Affan datang dengan menyerahkan 1.000 ekor unta, lengkap dengan bahan makanan yang didatangkan dari negeri Syam. Para pedagang yang ingin menarik keuntungan, menawar barang-barang itu dengan keuntungan lima kali lipat. Namun dia tidak mau menjual karena yakin allah yang akan memberinya keuntungan 10 kali lipat. Caranya, barang-barang itu dibagi-bagi kepada fakir miskin dan orang yang membutuhkan.
Pernah juga Utsman membeli sebuah sumur untuk kepentingan umum sebanyak 35.000 dinar, atau setara Rp 14.875.000.000,-
Dari segi ketekunan beribadah, Utsman juga dikenal selalu berpuasa dan shalat dimalam hari. Di medan pertempuran juga dia jarang absen.
Jasanya yang paling besar adalah mengumpulkan ayat-ayat Al-Qur'an menjadi satu mushaf, yang sampai sekarang dikenal dengan mushaf Utsman bin Affan.
Selengkapnya : Kisah dan Biografi Utsman bin Affan
4. Ali bin Abi Thalib
Dia digelari oleh Rasulullah sebagai babul-'ilmi (pintunya ilmu). Sangat disayangi ileh Nabi sehingga diambil menjadi menantu. Pembelaannya kepada Rasulullah dilakukan sejak awal masuk Islam hingga akhir hayat Nabi.
5. Zubair bin Awam
Zubair termasuk sahabat yang gigih membela Rasulullah. Nabi Muhammad pernah bersabda, "Setiap nabi mempunyai penolong, dan penolong saya adalah Zubair." (Riwayat Muslim).
6. Thalhah bi Ubaidillah
Thalhah ikut semua peperangan yang diikuti Nabi, kecuali perang Badar karena saat itu ia ditugaskan ke Negeri Syam. Dalam perang Uhud, dia menjadi perisai di depan Nabi sehingga tangannya terkulai kena panah musuh.
7. Abdurrahman bin Auf
Abdurrahman telah berjuang dengan jiwa dan harta. Tercatat dalam sejarah ia pernah berinfaq 4000 dirham atau setara dengan Rp 1.700.000.000,- Dia sangat gigih dalam perang Uhud sehingga terkena 21 tusukan ditubuhnya. Dalam perang itu pula ia akhirnya cacat seumur hidup, yakni pincang kakinya.
8. Abu Ubaidah bin Jarrah
9. Saad bin Abi Waqqas
Suatu saat, Rasulullah tidak bisa tidur malam itu sehingga berssabda, "Semoga ada sahabatku yang shalih yang dapat menjagaku malam ini." Tidak lama kemudian Sa'ad datang, lengkap dengan pedangnya, padahal ia tidak dipanggil. Ketika ditanya mengapa datang, ia menjawab ada firasat Rasulullah perlu dijaga.
Terhadap sosok Sa'ad, Rasulullah pernah berdoa, " Ya Allah, kabulkanlah Sa'ad bin Abi Waqqa bila berdoa kepada-Mu."
10. Said bin Zaid
Said juga ikut dalam perang Yarmuk untuk menaklukkan Roma. Pada saat itu jumlah orang Isala hanya 24.000 melawan 120.000, tapi kemenagan berada ditangan orang Islam.
Baca juga : Mengenalkan 7 putra-putri Rasulullah dalam cerita anak
Tokoh-tokoh ini unggul karena bertumpu pada keyakinannya kepada Allah semata yang tidak tergoyahkan. Mereka juga sangat mengerti hakikat kehidupan dunia ini sehingga jauh dari tarikan dunia yang sangat kuat magnetnya. Semoga kisah mereka menjadi suri tauladan dan cerita yang inspiratif bagi kita dan anak-anak kita.
Mengenai proses dan manfaat bercerita kepada buah hati baca juga: Mengenalkan Alquran pada anak usia dini dengan bercerita