7 Ayat Alquran Yang Membuktikan Islam adalah Agama Damai

7 Ayat Alquran Yang Membuktikan Islam adalah Agama Damai

7 Ayat Alquran Yang Membuktikan Islam adalah Agama Damai - Islam telah mendapatkan reputasi yang sangat buruk di seluruh dunia dan umat Islam terkadang mendapatkan dampak yang buruk dari citra yang berkembang. Orang-orang merasa tidak apa-apa menyalahkan agama dan ajarannya serta merusak reputasi Islam.

7 Ayat Alquran Yang Membuktikan Islam adalah Agama Damai

Namun, yang tidak mereka sadari adalah bahwa Islam dan Alquran memberikan ajaran kebaikan dan kesempurnaan tuntunan dalam segala aspek, termasuk perdamaian.

1. Orang Muslim Hanya Berperang Untuk Sekedar Membela Diri

وَقَاتِلُوۡا فِىۡ سَبِيۡلِ اللّٰهِ الَّذِيۡنَ يُقَاتِلُوۡنَكُمۡ وَلَا تَعۡتَدُوۡا ؕ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ الۡمُعۡتَدِيۡنَ
[QS. AlBaqarah(2): 190] “Dan perangilah di jalan Allah melawan orang-orang yang memerangi kamu, tetapi jangan melampaui batas. Sungguh, Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas."


فَاِنِ انۡـتَهَوۡا فَاِنَّ اللّٰهَ غَفُوۡرٌ رَّحِيۡمٌ
[QS. AlBaqarah(2): 192] "Tetapi jika mereka menahan diri, maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. "



وَقٰتِلُوۡهُمۡ حَتّٰى لَا تَكُوۡنَ فِتۡنَةٌ وَّيَكُوۡنَ الدِّيۡنُ لِلّٰهِ‌ؕ فَاِنِ انتَهَوۡا فَلَا عُدۡوَانَ اِلَّا عَلَى الظّٰلِمِيۡنَ
[QS. AlBaqarah(2): 192] " Dan perangilah mereka itu sampai tidak ada lagi fitnah, dan agama hanya bagi Allah semata. Jika mereka berhenti, maka tidak ada (lagi) permusuhan, kecuali terhadap orang-orang dzhalim."


Orang Muslim hanya diperbolehkan bertindak sebagai bentuk pembelaan. Orang Muslim diijinkan untuk melawan hanya ketika mereka didzalimi hak-haknya.

2. Orang Muslim tidak diperbolehkan Berlaku Sewenag-wenang

[QS. AlBaqarah(2): 190] “ ...tetapi jangan melampaui batas. Sungguh, Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas."

 

Tindakan perlawanan atau tindak kekerasan yan tak terkendali seperti contohnya yang marak (isis), sama sekali berlawanan dengan ayat diatas.

3. Islam harus memperlakukan tawanan / Musuh dengan Baik

Bahkan, Muslim diwajibkan untuk memberikan hak dan berlaku adil kepada tawanan perang dari pihak musuh. Tindakan mengerikan seperti pemenggalan kepala, pemerkosaan, dan perbudakan tidak diperbolehkan dalam Al-Quran

وَيُطۡعِمُوۡنَ الطَّعَامَ عَلٰى حُبِّهٖ مِسۡكِيۡنًا وَّيَتِيۡمًا وَّاَسِيۡرًا ۞ اِنَّمَا نُطۡعِمُكُمۡ لِـوَجۡهِ اللّٰهِ لَا نُرِيۡدُ مِنۡكُمۡ جَزَآءً وَّلَا شُكُوۡرًا‏
[8] Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan orang yang ditawan, [9](sambil berkata), "Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah karena mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak mengharap imbalan dan terima kasih dari kamu.  [QS. al-insan, 76 : 8-9]


4. Muslim tidak diperbolehkan memaksakan keyakinan agamanya kepada musuh atau siapapun dalam hal ini


لَاۤ اِكۡرَاهَ فِى الدِّيۡنِ‌ۙ قَد تَّبَيَّنَ الرُّشۡدُ مِنَ الۡغَىِّ‌ۚ
[QS. AlBaqarah(2): 256] “ Tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (Islam), sesungguhnya telah jelas (perbedaan) antara jalan yang benar dengan jalan yang sesat..."



6. Kebebasan berpikir dan beragama sangat penting menurut Al-Qur'an

وَلَوۡ شَآءَ اللّٰهُ لَجَـعَلَـكُمۡ اُمَّةً وَّاحِدَةً وَّلٰـكِنۡ لِّيَبۡلُوَكُمۡ فِىۡ مَاۤ اٰتٰٮكُمۡ فَاسۡتَبِقُوا الۡخَـيۡـرٰتِ‌ؕ اِلَى اللّٰهِ مَرۡجِعُكُمۡ جَمِيۡعًا فَيُنَبِّئُكُمۡ بِمَا كُنۡتُمۡ فِيۡهِ تَخۡتَلِفُوۡنَۙ...
 [Surat al-Ma'ida, 48] “...Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan,"


7. Alquran mengajarkan pentingnya berbuat baik

وَاَنۡفِقُوۡا فِىۡ سَبِيۡلِ اللّٰهِ وَلَا تُلۡقُوۡا بِاَيۡدِيۡكُمۡ اِلَى التَّهۡلُكَةِ ۖ  ۛۚ وَاَحۡسِنُوۡا  ۛۚ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الۡمُحۡسِنِيۡنَ
[QS. AlBaqarah(2): 256] “Dan infakkanlah (hartamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu jatuhkan (diri sendiri) ke dalam kebinasaan dengan tangan sendiri, dan berbuatbaiklah. Sungguh, Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik."