5 Doa Untuk Membuat Pernikahan Lebih Bahagia

5 Doa Untuk Membuat Pernikahan Lebih Bahagia

5 Doa Untuk Membuat Pernikahan Lebih Bahagia - Dalam Islam, pernikahan adalah ritual sakral yang menciptakan ikatan antara laki-laki dan perempuan melalui akad nikah. Itu dilangsungkan di hadapan saksi dari pihak mempelai pria dan wanita. Satu-satunya syarat adalah mempelai pria harus membayar Mahr, sejumlah uang, sebagai hadiah kepada mempelai wanita. Seperti yang dikatakan Allah SWT dalam Alquran

5 Doa Untuk Membuat Pernikahan Lebih Bahagia


“Dan berikan kepada wanita (yang kamu nikahi) Mahar sebagai pemberian yang penuh kerelaan. Kemudian, jika mereka menyerahkan kepada kamu sebagian dari (maskawin) itu dengan senang hati, maka terimalah dan nikmati tanpa takut akan bahaya (karena Allah telah membuatnya halal)" (QS. 4: 4)


Setelah pernikahan dilangsungkan, disarankan untuk mengadakan pesta yang disebut Walima untuk merayakan dan mensyukuri kesempatan tersebut.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah (RA) bahwa Rasulullah SAW bersabda: 

'Pesta pernikahan pada hari pertama adalah kewajiban, pada hari kedua adalah kebiasaan dan pada hari ketiga adalah pamer. ” (Sunan Ibn Majah, Vol. 3, Buku 9, Hadits 1915)


Pernikahan adalah menjalin hubungan muhrim sekuat hubungan darah. Dalam banyak hal, kepentingannya disebutkan dalam Alquran, sedangkan Nabi Muhammad (SAW) sendiri telah menekankan umat Islam untuk tidak menunda pernikahan. Namun intinya di sini adalah bahwa pernikahan dalam Islam tidak hanya dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan manusia, melainkan terjadi atas kehendak Allah SWT, dan oleh karena itu tanggung jawabnya juga harus dipenuhi demi Allah.

Doa untuk Kehidupan Pernikahan yang Bahagia

Doa atau permohonan adalah salah satu tindakan yang paling disukai oleh Allah SWT. Allah telah mengizinkan hamba-Nya untuk meminta apa pun dari dunia ini atau yang berikutnya dan sebagai gantinya, Dia telah berjanji bahwa Dia akan menjawab doa-doa kita atau memberi kita pahala untuk mengingat-Nya. Abu Hurairah [ra dengan dia] meriwayatkan bahwa:

Rasulullah (SAW) bersabda: 

"Barangsiapa berharap bahwa Allah akan menanggapinya selama kesusahan dan kesedihan, maka memohonlah ketika lapang." (Jami` at-Tirmidzi 3382)

 

Oleh karena itu dalam beramal, merupakan kewajiban setiap muslim untuk menghindari permohonan yang tidak didukung oleh Alquran dan Hadist. Mengikuti hadits yang disebutkan di atas di sini adalah doa khusus yang harus dilakukan pasangan untuk kehidupan pernikahan yang bahagia dan untuk berkah yang tak terhitung dalam pernikahan.

1. Doa untuk Pasangan Yang Baru Menikah


Nabi Muhammad (SAW) akan selalu berdoa untuk para pengikutnya dan memberikan harapan terbaik untuk pasangan pada kesempatan pernikahan mereka. Abu Hurairah meriwayatkan bahwa:
Ketika berdoa untuk pengantin baru, Nabi saw berkata:
بَارَكَ اللَّهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ
"Semoga Allah memberi berkah kepadamu disaat senang dan susah, serta mengumpulkan diantara kalian dalam kebaikan."(Jami` at-Tirmidzi 1091)


2. Doa untuk istri

Cinta antara suami dan istri adalah dasar pernikahan yang sukses. Karenanya, permohonan yang dibuat untuk satu sama lain dengan hati yang tulus dapat melindungi ikatan ini dari semua kejahatan dunia. Itu diriwayatkan dari 'Abdullah bin' Amr:


"Apabila salah seorang dari kalian hendak mengambil manfaat dari seorang isteri (bersetubuh), atau pembantu, atau hewan, hendaklah ia pegang ubun-ubunnya sambil mengucapkan, 'ALLAHUMMA INNI AS`ALUKA MIN KHAIRIHAA WA KHAIRI MAA jubilat 'ALAIHI WA A'UUDZU BIKA MIN SYARRIHAA WA SYARRI MAA jubilat 'LAIHI' (Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada Mu dari kebaikannya dan kebaikan yang telah Engkau berikan kepadanya, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan keburukan yang Engkau berikan kepadanya)."Sunan Ibnu Majah hadis nomor 1908

Berikut Bacaan Doa Untuk Istri :

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِهَا وَخَيْرِ مَا جُبِلَتْ عَلَيْهِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا جُبِلَتْ عَلَيْهِ
'ALLAHUMMA INNI AS`ALUKA MIN KHAIRIHAA WA KHAIRI MAA jubilat 'ALAIHI WA A'UUDZU BIKA MIN SYARRIHAA WA SYARRI MAA jubilat 'LAIHI'


3. Doa Sebelum BerHubungan Intim Dengan Pasangan

Keindahan Islam adalah bahwa Islam bukanlah hanya sebuah agama tetapi sebuah cara hidup yang lengkap. Saat mulai membaca Alquran dan Sunnah, bahwa setiap aspek kehidupan kita sehari-hari tercakup di dalamnya dan disebutkan secara terperinci. Hebatnya, salah satu tuntunan tentang bagaimana suami dan istri diperbolehkan melakukan hubungan intim tanpa merusak kesucian agama. 

Diriwayatkan oleh Ibn `Abbas:

Nabi (ﷺ) bersabda, “Jika ada di antara kamu, ketika melakukan hubungan seksual dengan istrinya, bacalah:'BISMILLAHI ALLAHUMMA jannibNISY SYAITHAANA WA jannibISY SYAITHAANA MA RAZAQTANAA.', dan jika ditakdirkan bahwa mereka harus memiliki anak, maka Setan tidak akan pernah bisa menyakitinya. " (Sahih al-Bukhari 5165)

Bacaan Doa Sebelum Berhubungan Intim :

بِاسْمِ اللَّهِ اللَّهُمَّ جَنِّبْنِي الشَّيْطَانَ وَجَنِّبْ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا
'BISMILLAHI ALLAHUMMA jannibNISY SYAITHAANA WA jannibISY SYAITHAANA MA RAZAQTANAA.'
Dengan nama Allah, jauhkanlah kami dari setan dan jauhkanlah setan terhadap sesuatu yang Engkau anugerahkan kepada kami


4.Perlindungan Pasangan dari Setan dan Sihir

Kekuatan hubungan antara suami dan istri ialah kepercayaan yang mereka miliki satu sama lain. Namun Sekuat apa pun, ikatan ini adalah sasaran dari godaan Setan. Suka atau tidak, pencapaian terpenting Setan (Setan) adalah menciptakan ketidakharmonisan di antara suami dan istri.

Jabir (RA) meriwayatkan bahwa Rasulullah (ﷺ) berkata:
 

Iblis menempatkan tahtanya di atas air; ia kemudian mengirimkan pasukannya (untuk menciptakan perselisihan); yang paling dekat dengan dia adalah mereka yang paling terkenal dalam menciptakan perselisihan. Salah satu dari mereka datang dan berkata: "Saya melakukan ini dan itu." Dan dia berkata: "Kamu tidak melakukan apa-apa." Kemudian salah satu dari mereka datang dan berkata: "Aku tidak menyayangkan ini dan itu sampai aku menabur benih perselisihan antara suami dan istri." Setan mendekati dia dan berkata: "Kamu telah melakukannya dengan baik." A'mash berkata: Dia lalu memeluknya. (Sahih Muslim 2813 b)


Allah SWT telah memberi kita cara untuk melindungi diri dari gangguan dan bisikan setan, yaitu dengan membaca Surah Al-Baqarah, Surah ke-2 dari Alquran. Hal ini ditegaskan dan hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah (RA):Rasulullah (ﷺ) berkata: 

“Jangan menjadikan rumahmu seperti kuburan. Sesungguhnya Ash-Shaitan tidak memasuki rumah tempat Surat Al-Baqarah dibacakan. " (Jami` at-Tirmidzi Vol. 5, Buku 42, Hadits 2877)

Ayat Dalam Surah Al Baqarah, Ayat 102 :

وَاتَّبَعُوۡا مَا تَتۡلُوا الشَّيٰطِيۡنُ عَلٰى مُلۡكِ سُلَيۡمٰنَ‌‌ۚ وَمَا کَفَرَ سُلَيۡمٰنُ وَلٰـكِنَّ الشَّيٰـطِيۡنَ كَفَرُوۡا يُعَلِّمُوۡنَ النَّاسَ السِّحۡرَ وَمَآ اُنۡزِلَ عَلَى الۡمَلَـکَيۡنِ بِبَابِلَ هَارُوۡتَ وَمَارُوۡتَ‌ؕ وَمَا يُعَلِّمٰنِ مِنۡ اَحَدٍ حَتّٰى يَقُوۡلَاۤ اِنَّمَا نَحۡنُ فِتۡنَةٌ فَلَا تَكۡفُرۡؕ‌ فَيَتَعَلَّمُوۡنَ مِنۡهُمَا مَا يُفَرِّقُوۡنَ بِهٖ بَيۡنَ الۡمَرۡءِ وَ زَوۡجِهٖ‌ؕ وَمَا هُمۡ بِضَآرِّيۡنَ بِهٖ مِنۡ اَحَدٍ اِلَّا بِاِذۡنِ اللّٰهِ‌ؕ وَيَتَعَلَّمُوۡنَ مَا يَضُرُّهُمۡ وَلَا يَنۡفَعُهُمۡ‌ؕ وَلَقَدۡ عَلِمُوۡا لَمَنِ اشۡتَرٰٮهُ مَا لَهٗ فِى الۡاٰخِرَةِ مِنۡ خَلَاقٍ‌ؕ وَلَبِئۡسَ مَا شَرَوۡا بِهٖۤ اَنۡفُسَهُمۡ‌ؕ لَوۡ کَانُوۡا يَعۡلَمُوۡنَ
Wattaba'uu maa tatlush Shayaatiinu 'alaa mulki Sulaimaana wa maa kafara Sulaimaanu wa laakinnash Shayattena kafaruu yu'al limuunan naasas sihra wa maaa unzila 'alal malakaini bi Baabila Haaruuta wa Maaruut; wa maa yu'allimaani min ahadin hattaa yaquulaaa
Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh setan-setan pada masa kerajaan Sulaiman. Sulaiman itu tidak kafir tetapi setan-setan itulah yang kafir, mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua malaikat di negeri Babilonia yaitu Harut dan Marut. Padahal keduanya tidak mengajarkan sesuatu kepada seseorang sebelum mengatakan, "Sesungguhnya kami hanyalah cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kafir." Maka mereka mempelajari dari keduanya (malaikat itu) apa yang (dapat) memisahkan antara seorang (suami) dengan istrinya. Mereka tidak akan dapat mencelakakan seseorang dengan sihirnya kecuali dengan izin Allah. Mereka mempelajari sesuatu yang mencelakakan, dan tidak memberi manfaat kepada mereka. Dan sungguh, mereka sudah tahu, barangsiapa membeli (menggunakan sihir) itu, niscaya tidak akan mendapat keuntungan di akhirat. Dan sungguh, sangatlah buruk perbuatan mereka yang menjual dirinya dengan sihir, sekiranya mereka tahu. (QS. Al Baqarah : 102)


Doa untuk Perlindungan dari 'Ain


'Ain dapat mengarah pada seseorang atau bahkan diri sendiri ketika seseorang melihat atau mengagumi seseorang atau diri sendiri dengan emosi yang kuat seperti cinta, kebencian, kecemburuan, atau kesombongan. Hal Ini bisa disengaja maupun tidak disengaja, namun hal ini adalah kenyataan yang tidak bisa diabaikan. Pasangan suami istri yang bahagia juga bisa menjadi korban 'Ain yang bisa menghancurkan pernikahan atau menciptakan ketidakpercayaan antara suami dan istri.

Untuk menangkalnya, Allah SWT telah memberikan kepada hamba-Nya cara untuk melindungi diri dengan membaca Surah Al-Falaq dan Surah An-Nas di pagi dan sore hari.
Abu Sa'id Al-Khudri (Semoga Allah meridhoi dia) meriwayatkan:
 

Rasulullah (ﷺ) biasa mencari perlindungan dari kejahatan jin dan Ain sampai Surat Al-Falaq dan Surat An-Nas diturunkan. Setelah mereka diturunkan, Rasulullah (ﷺ) membawa mereka untuk mendapat perlindungan Allah dan meninggalkan segalanya selain mereka. [At- Tirmidzi] (Riyad as-Salihin 1015)