Doa Ampunan Dengan Dzikir Istighfar Rajab

Doa Ampunan Dengan Dzikir Istighfar Rajab

 ISTIGHFAR RAJAB 

doa dan dzikir istighfar rajab


Membaca istighfar Rajab dan faedahnya:


Rasulullah Saw. pernah bersabda kepada sahahat Ali ibnu Abu Thalib r.a., "Hai Ali, bacalah istighfar ini. Barangsiapa yang membaca istighfar ini atau meletakkan tulisannya di dalam rumahnya atau pada hartanya, atau mengandalkan segala sesuatu kepadanya, maka Allah akan memberikan kepadanya pahala yang sama dengan pahala delapan puluh ribu nabi, para shiddiiqiin, para malaikat dan para syuhada, juga pahala haji dan umroh serta pahala membangun delapan puluh ribu buah masjid.


Dan barangsiapa yang membaca istighfar ini selama hidupnya sebanyak empat kali, tiga kali atau dua kali, maka diampunilah segala dosanya, sekalipun pada awalnya dia harus masuk neraka".
Seyogyanya istightar ini dibaca setiap malam atau siang hari, agar dapat meraih pahala yang besar tersebut. Dan Nabi Saw. telah bersabda pula bahwa


barangsiapa yang membaca istighfar ini, maka dibuatkan baginya delapan puluh negeri di dalam surga, yang pada tiap negeri terdapat delapan puluh gedung, dan pada tiap gedung terdapat delapan puluh rumah, dan pada tiap rumah terdapat delapan puluh kamar lengkap dengan perabotannya, dan pada tiap kamar terdapat delapan puluh empat peraduan dan pada tiap-tiap tempat peraduan terdapat delapan puluh bidadari.

Bunyi istighfar Rajab adalah sebagai berikut:


Bismillaahir Rahmaanir Rahiim.
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang Astaghfirullaahal 'azhiim 3X
Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha besar.

Al ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuumu atuubu ilaihi min jamiiil ma aashii wadzdzunuubi waatuubu ilaihi min jamii'i maa karihallaahu qaulaw wafi'law wasam'aw wabasharaw wahaadhiraa.
Artinya :
Yang tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan Dia, Yang Hidup kekal lagi terus-menerus mengurus makhluk-Nya, dan aku bertobat kepada-Nya dari segala kemaksiatan dan dosa-dosa, dari segala perkataan dan perbuatan yang dibenci oleh Allah, baik yang didengar maupun yang dilihat dan yang terjadi sekarang.

Allaahumma innii astaghfiruka limaa qaddamtu wamaa akhkhartu wamaa asraftu wamaa asrartu wamaa a'lantu wamaa anta a'lamu bihii minnii antal muqaddimu waantal muakhkhiru wa-anta 'alaa kulli syai-in qadiir.
Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ampun kepada-Mu terhadap dosa-dosa yang telah kulakukan pada-Mu dahulu maupun yang kemudian, dan sikapku yang berlebih-lebihan, baik yang kulakukan dengan sembunyi-Sembunyi maupun yang terang-terangan, dan segala dosa yang lebih Kau ketahui daripadaku, Engkau-lah Yang menetapkan di masa lalu dan Engkau pulalah yang menetapkan di masa kemudian, dan Engkau Mahakuasa terhadap segala sesuatu.


Allaahumma innii astaghfiruka min kulli dzambi tubtu ilaika minhu tsumma 'udtu fiihi, wa-astaghfiruka bimaa aradtu bihii wajhakal kariima fakhaalathtuhun bimaa laisa laka bihii ridhaw wa-astaghfiruka bimaa wa'adtuka bihii nafsii tsumma akhlaftuka wa-astaghfiruka bimaa da'aa li ilaihil hawaa minqablir rukhashi mimmasy tabaha 'alayya wahuwa 'indaka mahzhuuruw wa-astaghfiruka minan ni'amil latii an' amta bihaa alayya fasharaftuhaa wataqawwaitu bihaa 'alal ma'aashii.


Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ampun kepada-Mu dari setiap dosa yang kulakukan kembali, walaupun aku telah bertobat kepada-Mu. Dan aku memohon ampun kepada-Mu terhadap apa yang aku maksudkan hanyalah karena Dzat-Mu Yang Maha-mulia, lalu aku mencampurinya dengan apa yang bukan karena-Mu demi kepuasan diriku. Dan aku memohon ampun kepada-Mu terhadap apa yang telah aku janjikan kepada-Mu, namun aku mengingkarinya. Dan aku memohon ampun kepada-Mu terhadap hal-hal yang diserukan oleh hawa nafsuku sebelum ada rukhshah dari hal-hal yang samar-samar bagiku, sedang di sisi-Mu hal itu merupakan perbuatan yang terlarang. Dan aku menmohon ampun kepada-Mu terhadap nikmat-nikmat yang telah Engkau berikan kepadaku, lalu aku menggunakannya dan menjadikannya sebagai sarana untuk melakukan perbuatan-perbuatan durhaka.

Wa-astaghfiruka minadz dzunuubil latii laa yaghfiruhaa ghairuka walaa yaththali'u 'alaihaa ahadun siwaaka walaa yasa'uhaa illaa rahmatuka wahilmuka walaa yunjii minhaa illaa 'afwuka.
Dan aku memohon ampun kepada-Mu dari dosa-dosa yang tiada dapat mengampuninya selain Engkau, dan tiada seorang pun yang melihatnya kecuali Engkau, dan tiada yang dapat memaafkannya kecuali rahmat-Mu dan santunan-Mu, dan tiada yang dapat selamat darinya kecuali mendapat maaf dari-Mu.

Wa-astaghfiruka min kulli yamiinin halaftu bihaa fahanatstu fiihaa wa-anaa indaka ma-khuudzum bihaa Wa-astaghfiruka yaa laa ilaaha illaa anta subhaanaka inni kuntu minazh zhaalimiin.
Dan aku memohon ampun kepada-Mu dari setiap sumpah yang telah kuikrarkan, tetapi aku melanggarnya padahal seharusnya aku mendapat hukuman karenanya. Dan aku memohon ampun kepada-Mu wahai Tuhan yang tiada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang aniaya.

Wa-astaghfiruka yaa laa ilaaha illaa anta 'alimul ghaibi wasy syahaadati min kulli sayyiatin 'amiltuhaa fii bayaadhi nahaari wasawaadil laili fii mala-in wakhalain wasirrin wa'alaaniyatiw wa-anta ilayya naazhirun idzartakabtuhaa taraa maa aatai tuhuu minal 'ishyaani bihii 'amdan au khatha-an au nis-yaanaa, yaa haliimu yaa kariim.
Dan aku memohon ampun kepada-Mu wahai Tuhan yang tiada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau Yang mengetahui hal yang gaib dan yang nyata dari segala keburukan yang telah kulakukan di siang bolong dan kegelapan malam, baik dihadapan orang banyak atau sendirian, baik yang rahasia maupun yang terang-terangan, sedang Engkau selalu memandangku saat aku melakukannya, Engkau melihat semua perbuatan durhaka yang telah kulakukan, baik yang sengaja, keliru atau karena Iupa, wahai Yang Maha Penyantun, wahai Yang Mahamulia.


Wa-astaghfiruka yaa laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minazh zhaalimiin. Rabbighfirlii warhamnii watub 'alayya wa-anta khairur raahimiin.
Dan aku memohon ampun kepada-Mu, Wahai Tuhan yang tiada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim. Wahai Tuhanku berilah ampunan bagiku, rahmatilah aku dan terimalah tobatku karena Engkau adalah sebaik-baik penyayang di antara para penyayang

Wa-astaghfiruka min kulli fariidhatiw wajabat 'alayya fii aanaa-il laili wa-athraatin nahaari fataraktuhaa 'amdan au khatha-an au nisyaanan au tahaawunan wa anaa mas uulun bihaa wamin kulli sunnatim min sunani sayyidil mursaliina wakhaatamin nabiyyiina muhammadin shallallaahu'alaihi wasallama fataraktuhaa ghaflatan au sahwan au jahlan au tahaawunan qallat au katsurat wa anaa 'aa-idum bihaa.
Dan aku memohon ampun kepada-Mu dari setiap amal fardhu yang diwajibkan atas diriku di siang hari dan di malam hari, namun aku meninggalkannya dengan sengaja, keliru, lupa atau meremehkan padahal aku pasti akan dimintai pertanggung jawaban mengenainya, dan dari setiap sunnah dari sunnah-sunnah penghulu para rasul dan penutup para Nabi yaitu Muhammad Saw. lalu aku meninggalkannya karena lalai, lupa, tidak tahu atau meremehkan, baik sunnah itu sedikit atau banyak, sedang aku masih mengulanginya.

Wa-astaghfiruka yaa laa ilaaha illaa anta wahdaka laa syariika laka subhaanaka rabbil aalamiin, lakal mulku walakal hamdu walakasy syukru wa-anta hasbunaa wani'mal wakiilu ni'mal maulaa wani'man nashiir, walaa haula walaa quwwata illaa billaahil 'aliyyil 'azhiim.


Dan aku memohon ampun kepada-Mu wahai Tuhan yang tiada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau semata, tiada sekutu bagi-Mu, Mahasuci Engkau Tuhan semesta alam, bagi-Mu segala kerajaan, bagi-Mu segala puji, bagi-Mu segala syukur, dan Engkau adalah Yang mencukupi kami dan sebaik-baik Pelindung, Penolong dan sebaik-baik yang memberikan bantuan, dan tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Mahatinggi lagi Mahabesar.

washallallaahu 'alaa sayyidinaa muhammadiw wa'alaa alihii washahbihii wasallama tasliiman katsiiraaw wal hamdu lillaahi rabbil'aalamiin.


Dan semoga Allah melimpahkan rahmat dan salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad, keluarga dan para sahabatnya. Dan segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.