12 Cara Alami untuk Obat Pilek dan Batuk pada Anak

Pilek dan flu adalah infeksi yang disebabkan oleh virus. Anak-anak di bawah usia enam tahun tidak dapat diberikan obat pilek dan flu, yang mengapa obat alternatif dalam bentuk pengobatan rumahan dapat digunakan untuk meringankan gejala pilek dan flu pada bayi dan anak-anak.

source image : kidstraveldoc.com

Obat Pilek dan Batuk Alami untuk Anak

Sebelum kita mulai dengan daftar obat pilek dan batuk untuk anak yang alami, Anda disarankan untuk tidak mencoba semua pengobatan ini secara bersamaan, dan Anda harus berhati-hati agar anak Anda memiliki reaksi alergi terhadap bahan apa pun. Juga, berkonsultasilah dengan dokter anak Anda sebelum mencoba obat pilek dan batuk untuk anak yang alami  ini, dan ingatlah untuk selalu mengingat usia bayi sebelum menggunakannya. Sebelum kita beralih ke pengobatan, Anda harus mengetahui gejala flu dan batuk pada bayi.

Gejala Flu dan Batuk pada Bayi

Mengetahui tanda-tanda bahwa bayi Anda  menunjukkan gejala flu dan batuk akan membantu Anda menenangkan kondisinya lebih baik. Inilah kondisi gejala flu dan batuk :

     Hidung meler
     Batuk ringan
     Sakit tenggorokan
     Hidung tersumbat
     Kehilangan atau berkurangnya nafsu makan
     Kegelisahan
     Demam ringan

Untuk mengobati flu pada bayi, penting bagi orang tua untuk mencoba menghibur mereka terlebih dahulu agar mereka merasa lebih baik. Demam menyebabkan dehidrasi, dan bayi mungkin tidak selalu merasa haus atau nyaman minum. Namun, penting bagi Anda untuk mendorongnya mengonsumsi lebih banyak cairan. Carilah tanda-tanda dehidrasi dan beri cairan bayi Anda sesuai.

Berikut beberapa tanda dehidrasi pada bayi berusia di bawah 3 bulan:

     Menangis menerus.
     Bibir kering dan pecah-pecah.
     Bintik-bintik lembut cekung di kulit.
     Bayi tampak kurang aktif.
     Sering buang air kecil (3 hingga 4 kali dalam 24 jam).

Cara Alami untuk obat pilek dan batuk pada anak-anak.

Obat Tradisional ini aman, lembut dan efektif dalam membantu bayi  dan anak merasa lebih baik ketika mereka menderita pilek dan batuk.

1. ASI

ASI mengandung antibodi yang membuat tubuh kebal terhadap semua jenis kuman dan virus, termasuk virus flu dan pilek. Seiring dengan ini, ASI juga memberikan hidrasi. Ini adalah salah satu obat pilek dan batuk alami terbaik pada bayi. ASI dapat diberikan kepada bayi yang berusia di bawah 6 bulan, yang tidak memerlukan obat lain.

2. Minyak Mustard Dicampur dengan Bawang Putih

Minyak mustard dan bawang putih memiliki sifat anti-bakteri dan anti-virus. Mereka memiliki efek menenangkan pada bayi karena mereka mengurangi hidung mampet dan efektif untuk obat pilek  dan batuk anak. Panaskan 1/4 cangkir minyak mustard dan tambahkan 2 siung bawang putih hancur ke dalamnya. Begitu warnanya menjadi cokelat, lalu angkat dari kompor. Pijatkan minyak ini di dada bayi dan di bawah kakinya.

3. Kunyit tumbuk

Obat pilek dan batuk dari kunyit ditumbuk dibuat pasta, Pasta ini akan membantu menyerap air dari dahi bayi dan memberikan kelegaan. Buat pasta kunyit dan oleskan di telapak kaki bayi Anda dan di dahi sebagai tilak.

4. Gosok Kunyit Panggang Kering

Kunyit dapat membantu meredakan gejala pilek karena memiliki sifat anti-virus dan anti-bakteri. Bakar kunyit kering sampai hangus di atas tungku lalu buat pasta dengan menambahkan air. Pasta ini, ketika diaplikasikan di pangkal hidung bayi, dapat memberikan kelegaan. Hindari menempelkan pasta di dalam hidung bayi.

5. Jus Wortel

Wortel mengandung nutrisi dan vitamin penting yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ini adalah salah satu solusi rumah terbaik untuk mengobati flu pada balita. Wortel dapat dikukus, dihaluskan dan diencerkan dengan air bersuhu ruangan untuk bayi berusia 6 bulan ke atas (bayi yang telah diperkenalkan dengan makanan padat). Untuk anak-anak yang lebih besar yang bisa mencerna jus buah segar, Anda bisa menggunakan jus wortel segar.

6. Minyak Mustard Dengan Garam

Biji mustard yang dihaluskan. Biasanya sudah banyak dijual kemasan botol, bentuknya kental seperti selai. Rasanya sedikit pedas dan asam.Kehangatan yang diberikan minyak mustard membantu meredakan hidung tersumbat. Ambil 1 hingga 2 sendok makan minyak mustard suam-suam kuku dan campurkan setengah sendok teh garam ke dalamnya. Pijat minyak ini dengan lembut di dada dan punggung bayi dan tutupi dengan kain katun untuk memberikan kehangatan.

7. Tetes Saline

Tetes hidung atau saline adalah jenis cairan infus kristaloid yang banyak digunakan dalam medis, adalah pilihan cepat dan aman untuk memberikan bayi Anda bantuan dari hidung mampet. Dapat menggunakan pipet untuk memberikan tetes saline. Kemudian gunakan bola isap hidung untuk mengeluarkan lendir.

8. Gunakan Humidifier (Alat Kelembapan)

Humidifier akan membantu meredakan batuk dan dingin dengan melembabkan udara kering. Humidifier dapat digunakan di kamar bayi saat dia tertidur. Pastikan Anda membersihkan pelembab secara teratur atau mereka mulai menyimpan jamur dan bakteri yang dapat memengaruhi kesehatan anak Anda.

9. Terapi Uap

Jalankan shower air panas dan biarkan uap menumpuk di kamar mandi. Dudukan bayi Anda dalam uap selama 10 hingga 15 menit. Uap akan melonggarkan lendir dan akan membebaskan bayi dari rasa mampet. Pastikan bayi Anda cukup terhidrasi sebelum dan sesudah perawatan di kamar uap karena ia akan kehilangan banyak cairan.

10. Air Lemon Dicampur Dengan Madu

Lemon kaya akan vitamin C yang efektif melawan flu. Peras jus lemon dalam segelas air hangat, dan tambahkan madu untuk rasa. Obat pilek dan batuk ini paling cocok untuk anak-anak diatas 2 tahun.

11. Berkumur

Anak-anak yang lebih besar dapat berkumur dengan air garam untuk mendapatkan bantuan dari rasa dingin dan sakit tenggorokan. Berkumur membantu memecah lendir dan mengurangi pembengkakan. Buat bayi berkumur beberapa kali di siang hari.

12. Tinggikan Kepala Anak

Tubuh anak Anda memperbaiki dirinya sendiri pada malam hari ketika ia tidur, itulah sebabnya tidur nyenyak yang tidak terganggu adalah penting agar infeksi mereda. Mengangkat kepala anak Anda akan mencegah lendir masuk kembali ke sistemnya dan memungkinkannya bernapas dengan mudah. Cukup ambil handuk dan lipat. Letakkan handuk ini di bawah kepala anak Anda untuk mengangkat kepalanya. Anda dapat melakukannya dengan bantal yang lembut juga. Pastikan ketinggian bantal optimal karena anak Anda mungkin akan mengalami masalah leher jika bantal terlalu tinggi.

Ketika Anda mengikuti solusi ini, Anda juga perlu mengingat beberapa hal untuk memastikan bayi Anda tidak menimbulkan masalah lain. Mari kita lihat tindakan pencegahan yang harus diambil.

Peringatan Menggunakan Obat untuk Pilek dan Flu pada Bayi dan Anak-anak :

•     Hindari mencoba obat rumah yang mengandung konsumsi minyak, ramuan, atau obat untuk bayi di bawah usia 6 bulan.
•     Pastikan bayi mendapat 18 jam tidur, dan balita atau anak yang lebih besar mendapatkan minimal 8 jam tidur ketika mereka pilek dan batuk.
•     Jangan gunakan madu untuk anak-anak yang berusia kurang dari 1 tahun. Hal ini dapat menyebabkan kelainan yang disebut botulisme pada bayi (suatu bentuk keracunan).
•     Balita dan anak-anak yang lebih besar harus didorong untuk menggunakan sapu tangan dan mencuci tangan mereka untuk menghindari infeksi.
•     Sering-seringlah mencuci tangan Anda dan bayi Anda untuk menghindari infeksi. 80% infeksi menyebar melalui sentuhan.
•     Pastikan anak Anda tidak alergi terhadap bahan apa pun yang akan Anda gunakan dalam pengobatan rumah Anda.
•     Menyusui sebanyak yang Anda bisa. ASI memiliki banyak antibodi yang membangun kekebalan tubuh.
•     Jangan secara paksa memberikan makanan kepada bayi Anda. Kehilangan nafsu makan sering terjadi selama pilek dan flu.
•     Pakaian bayi Anda saat pilek dan flu harus sesuai dengan cuaca. Jaga agar bayi Anda hangat dengan mengenakan pakaian berlapis-lapis.
•     Jauhkan anak Anda dari tempat penitipan anak atau sekolah saat ia tidak sehat, terutama jika ia demam.
•     Beri makan hanya air matang dan dingin untuk mencegah infeksi lain pada bayi.
•     Cobalah resepnya sendiri sebelum menggunakannya pada bayi.
•     Jaga kebersihan rumah Anda, jadi tidak ada orang lain yang jatuh sakit. Merupakan ide bagus untuk mendisinfeksi objek yang sering digunakan.
•     Cobalah untuk memberi makan bayi cairan hangat yang akan membantu mengeluarkan lendir, melembabkannya, dan memberinya kelegaan dari kedinginan. Ketahui juga Makanan yang dihindari saat pilek dan batuk pada anak

Saat mencoba pengobatan ini, kesehatan bayi Anda tidak menunjukkan tanda-tanda pemulihan, Anda harus membawanya ke dokter anak segera. Pantau terus untuk mengetahui kapan Anda harus berkonsultasi dengan dokter.